Gambar 97 Rangkaian display-7 segment

[menuju akhir]

1. Tujuan [kembali]

  • Untuk menyelesaikan tugas mikrokontroler dan mikroprosesor yg diberi oleh Bapak Darwison, M.T.
  • mengetahui tentang interface output
  • memahami rangkaian interface output

2. Alat dan Bahan [kembali]

a. Alat

    1) 7 segment display



  • Available in two modes Common Cathode (CC) and Common Anode (CA)
  • Available in many different sizes like 9.14mm,14.20mm,20.40mm,38.10mm,57.0mm and 100mm (Commonly used/available size is 14.20mm)
  • Available colours: White, Blue, Red, Yellow and Green (Res is commonly used)
  • Low current operation
  • Better, brighter and larger display than conventional LCD displays.
  • Current consumption : 30mA / segment
  • Peak current : 70mA

2) Baterai

  Spesifikasi



b. Bahan
    1) Resistor 

 Datasheet resistor
2) Transistor NPN

Spesifikasi

3. Dasar Teori [kembali]

 Rangkaian menggambarkan penggunaan dua buah display 7-segment yang dikendalikan oleh mikrokontroler atau port output digital. Setiap 7-segment terdiri dari 8 LED yang mewakili segmen-segmen (a hingga g, dan DP untuk titik desimal). LED-LED ini akan menyala tergantung pada sinyal yang diberikan pada pin-pin inputnya, yang mengontrol tampilan angka atau huruf tertentu.


1. 7-Segment Display:
   - Karakteristik Umum:Display 7-segment terdiri dari 7 LED yang disusun dalam formasi angka 8, dengan satu LED tambahan untuk titik desimal. Setiap segmen dapat dinyalakan secara independen untuk membentuk angka 0-9 atau karakter lainnya.
   - *Jenis Display: Ada dua jenis konfigurasi utama untuk 7-segment display: common anode dan common cathode. Berdasarkan rangkaian ini, tampaknya digunakan display common anode, di mana semua anode dari segmen-segmen dihubungkan bersama dan diberi tegangan positif, sedangkan katode segmen-segmen tersebut dihubungkan ke ground melalui resistor dan transistor.

2. Resistor Pembatas Arus:
   - Setiap segmen 7-segment dihubungkan melalui resistor 150 ohm untuk membatasi arus yang mengalir melalui LED. Hal ini penting untuk mencegah kerusakan pada LED akibat arus yang berlebihan.

3. Transistor NPN sebagai Saklar:
   - Rangkaian ini menggunakan transistor NPN sebagai saklar untuk mengendalikan tegangan yang diberikan ke pin common anode pada display 7-segment. Transistor NPN digunakan untuk mengatur kapan display akan aktif atau tidak. Ketika basis transistor diberi sinyal logika tinggi dari port mikrokontroler, transistor akan aktif dan menghubungkan common anode dari 7-segment display ke ground, memungkinkan arus mengalir dan segmen-segmen tertentu menyala.

4. Pengendalian Melalui Port Mikrokontroler:
   - Port mikrokontroler mengendalikan segmen-segmen individual dari 7-segment melalui port digital yang terhubung dengan resistor. Untuk menyalakan segmen tertentu, port mikrokontroler mengirimkan sinyal logika tinggi atau rendah sesuai dengan jenis display (common anode atau common cathode).
   - Selain itu, port juga mengontrol transistor NPN untuk mengaktifkan atau menonaktifkan seluruh display.

5. Prinsip Kerja:
   - Dalam rangkaian ini, untuk menghemat port atau pin pada mikrokontroler, setiap 7-segment display tidak dinyalakan secara bersamaan, melainkan menggunakan teknik multiplexing. Mikrokontroler secara bergantian mengaktifkan display 7-segment pertama dan kedua dengan sangat cepat, sehingga kedua display tampak menyala secara bersamaan bagi mata manusia. 
   - Teknik ini memungkinkan kontrol beberapa display 7-segment menggunakan lebih sedikit pin mikrokontroler, dengan tetap menjaga tampilan yang stabil dan jelas.

Rangkaian ini sering digunakan dalam aplikasi yang membutuhkan tampilan numerik, seperti pada jam digital, penghitung, atau perangkat pengukur lainnya.


4. Percobaan [kembali]

  • Pastikan Anda memiliki semua komponen yang diperlukan, seperti IC driver untuk 7-segmen, resistor, saklar, kabel penghubung, transistor, dan catu daya.
  • Siapkan software simulasi jika menggunakan simulasi atau breadboard jika menggunakan rangkaian fisik.
  • Sambungkan semua komponen sesuai dengan skema rangkaian pada gambar. Pastikan setiap koneksi sudah sesuai, terutama pada pin input dari saklar ke IC dan output dari IC ke 7-segmen.
  • Hubungkan resistor secara seri dengan display 7-segmen untuk membatasi arus.
  • Sebelum menyalakan rangkaian, periksa kembali koneksi untuk memastikan tidak ada kesalahan, seperti kabel yang terlepas atau komponen yang terhubung dengan cara yang salah.
  • Nyalakan catu daya dan berikan input melalui saklar atau sumber input lainnya. Uji setiap saklar dan amati perubahan pada display 7-segmen.
  • Catat bagaimana perubahan input pada saklar memengaruhi tampilan angka pada 7-segmen.
  • Jika tampilan sesuai dengan ekspektasi (misalnya, saklar tertentu menyebabkan angka tertentu muncul di display), maka rangkaian berfungsi dengan baik.
  • Jika tidak sesuai, lakukan troubleshooting dengan memeriksa koneksi dan komponen yang terlibat.

  • Rangkaian Simulasi [kembali]

    5. Download file [kembali]

     Download HTML [klik]
        Download File Rangkaian [klik]
        Download Video Rangkaian [klik]
        Download Datasheet Resistor [klik]
        Download Datasheet Transistor NPN [klik]
        Download Datasheet Baterai [klik]







     






    [menuju awal]

    >

    Comments

    Popular posts from this blog